Sunday, January 20, 2013

History Of Emo



Emo (pengucapan: /ˈiːmoʊ/, singkatan untuk emotional music[1]) adalah gaya musik rock dengan ciri khas musik yang melodius, disertai lirik yang ekspresif dan berisi pengakuan. Pada pertengahan 1980-an terdapat subbudaya hardcore punk di Washington, D.C.. Musik mereka disebut emotional hardcore atau emocore, perintisnya adalah Rites of Spring dan Embrace.[2] Punk gaya baru yang dipelopori Rites of Spring juga disebut emotive hardcore.
 
Emo musik dideskripsikan tentang perasaan kita dan bagaimana mengeskpresikannya. Itu ditunjukkan dengan emo band yang bernyanyi dengan scream, tentang berbagai permasalahan yang ada di dalam hidup mereka. Vokal dengan scream ini biasanya dilatar belakangi oleh suara gitar yang agresif dan ketukan drum yang berat, ini mengingatkan akar dari emo musik itu sendiri yaitu post-hardcore. Emo sebagai genre musik telah melembek setelah beberapa tahun sejak kemunculannya dan sekarang telah kehilangan identitas rocknya dengan lyric yang emosional.

No comments:

Post a Comment